Tulisan ini merupakan sambungan dari tulisan yang sebelumnya. Pada tulisan sebelumnya, saya mengatakan bahwa pada setiap episode drama seri 응답하라 1997 selalu ada quote yang lugas dan realistis. Disini, saya akan menuliskan beberapa quote dari tiap episodenya, baik yang berasal dari narasi, maupun yang berasal dari potongan dialog. Yang saya tuliskan disini mungkin tidak semuanya, mungkin juga ada yang saya tuliskan namun saya potong tanpa mengurangi maknanya.
Okelah, tak perlu basa basi lebih panjang lagi. Here are the quotes! :)
Episode 1
Di umur 18, kami jatuh cinta dengan mudah dan sangat mengkhawatirkan hal-hal kecil. Umur 18. Biasanya orang dewasa mengatakan bahwa di usia kami, kami menertawakan hal-hal yang paling sepele. Tapi saat itu, kami serius. Saat itu lebih berat daripada orang dewasa lain.
– Shi Won
Episode 2
Menjadi orang yang berbeda… mengapa begitu sulit untuk menerimanya?
– Yoon Jae
Semua orang berbeda. Itulah dunia. Itulah cara bertumbuh besar. Umur 18. Kami bertumbuh besar, dan kami mulai berubah. Di saat yang sama, kami harus menghadapi rasa sakit lain dari pertumbuhan, yaitu menerima orang lain.
– Yoon Jae
Episode 3
Pikiran manusia itu tidak terbatas. Kedalaman dan ujungnya tidak dapat diketahui. Kadang mereka bertengkar begitu hebat, namun di saat lain, mereka saling mencintai.
– Shi Won
Kebenaran itu tidak menyenangkan. Tapi jika kita tidak menerimanya, kita harus hidup dalam kebohongan. Kita harus menerima kebenaran-kebenaran yang tidak menyenangkan. Apa yang kita lihat bukanlah semua yang kita tahu.
– Shi Won
Episode 4
Aku mengetahuinya saat itu. Saat kau mulai menyukai seseorang, kau tak bisa berhenti memperhatikannya. Tak ada hasil tanpa usaha. Kau tak bisa mendapatkan sesuatu jika kau hanya diam.
– Yoon Jae
Episode 5
Bertemu seseorang di jalan, mengambil buku yang sama di perpustakaan, seseorang berlari di bawah payungku… Kukira jatuh cinta akan begitu spesial. Tapi itu semua berbeda dari yang kubayangkan.
– Yoon Jae
Hidup menyerangmu di saat yang tak pernah kau sangka. Mungkin ia memberimu kesedihan atau ketakutan yang luar biasa. Saat itu, yang bisa kita lakukan adalah menerima kenyataan dan mengakui kekalahan kita.
– Yoon Jae
Kita tak tahu akan menjadi seperti apa hidup ini. Tak ada cara untuk menghindar darinya. Kita hanya perlu menghadapinya dan terluka sesekali. Tapi hidup terkadang mengagetkan kita dengan hal-hal yang tak terduga dan memberikan kita kebahagiaan saat kita berhasil melewatinya. Kita tak pernah tahu akan menjadi seperti apa hidup ini, jadi kita harus menggunakan seluruh indera kita untuk bertahan.
– Yoon Jae
Episode 6
Cinta membuatmu melakukan hal yang takkan kau lakukan.
– Shi Won’s Mom
Episode 7
Manusia harus puas dengan mimpi yang tak terwujud. Jika kau rakus dengan mimpi yang tak terwujud, kau hanya akan terluka. Semangat yang kosong hanya akan memberikan sakit hati. Itulah kenapa cinta yang tak terwujud itu bodoh. Namun, cinta tak terwujud yang bodoh juga bisa memiliki potensi. Semangat itu kadang menyebabkan keajaiban. Dan kadang, mimpi terwujud dari jauh. Saat kau mungkin tak mencapai mimpi itu, mendekatinya memberimu kesempatan untuk bahagia.
– Tae Woong
Cinta yang bertepuk sebelah tangan biasanya berakhir dengan buruk. Tapi jika kau takut dan menyerah bahkan sebelum kau mencoba, itupun sangat menyedihkan. Jika dapat memilih, dahulukan apa yang kau inginkan daripada apa yang bisa kau lakukan. Kau hanya hidup sekali.
– Tae Woong
Episode 8
Perang Dunia Kedua. Untuk mengakhiri perang yang melelahkan ini, sekutu menyerang Pasukan Jerman. Serangan ini direncanakan sebagai serangan malam, dan dinamakan “Hari-H”. Untuk mempersiapkan hari-H ini, strategimu harus sempurna. Kau harus tahu pasti dimana musuhmu berada. Kau harus mengerti musuhmu. Kau harus bisa membaca pikiran musuhmu. Kau tak boleh lengah, mengira kau sudah merencanakan dengan sempurna. Di hari-H, hanya ada menang atau gagal.
– Yoon Jae
Episode 9
People believe that they are born with an invisible red string tied around their little finger. The string is tied to a person they’re destined to be with. However, it’s hard finding out who is waiting at the end. The string is as tangled as the number of people tied together. As we untangle it, we get to see our fate. If the red string of fate really exists, where will mine end?
– Yoon Jae
Episode 10
Alasan aku menyukaimu? Karena kau. Hanya kau satu-satunya alasanku. Aku harap aku tahu, kemudian aku dapat mengendalikan perasaan dan berhenti menyukaimu. Jika aku tidak bisa menghindarinya, aku hanya ingin satu hal. Untuk tetap menjadi teman yang tidak berubah. Untuk sakit hati. Untuk cinta.
– Joon Hee
Episode 11
Suatu hubungan yang ditentukan sebelum aku lahir. Suatu hubungan yang didirikan terlepas dari apa yang aku inginkan. Itulah keluargaku.
– Tae Woong
Pria dan wanita mengharapkan hal yang berbeda, wajah jalan yang berbeda, dan mimpi yang berbeda. Hubungan antara seorang pria dan wanita itu seperti cinta yang abadi dan perkelahian. Mereka mendapatkan kekecewaan dan kebahagiaan, mereka bertengkar dan berbaikan, mereka saling menyakiti dan saling berpelukan. Suatu hubungan yang rumit, seperti kelainan depresi akut. Tapi bagian yang paling sulit adalah memahami bahwa hubungan itu tidak dapat dimulai jika waktunya tidak tepat.
– Yoon Jae
Ada satu hubungan yang sulit yang belum dapat dihindari. Hubungan yang membosankan tapi tidak dapat dihindari. Suatu hubungan yang selama-lamanya dalam hidupmu, yaitu keluarga.
– Yoon Jae
Episode 12
Menjadi remaja adalah masa yang sulit karena kita tak tahu jawaban apapun. Kita tak tahu apa yang benar-benar kita inginkan, siapa yang benar-benar mencintai kita, dan siapa yang benar-benar kita cintai. Kita kesulitan menemukan jawabannya. Dan akhirnya, saat kita menemukan jawabannya secara ajaib, kita sudah menjadi orang dewasa dan telah melewati banyak perpisahan.
– Shi Won
Episode 13
Jadilah anak yang baik untuk orang tuamu selama kau bisa. Jangan menyesalinya sepertiku.
– Yoo Jung
Tidak ada waktu yang lebih baik dari pada sekarang. Lain waktu mungkin saja tidak akan terjadi. Membicarakan tentang kehidupan selanjutnya yang mungkin tidak akan pernah datang, ketika yang ada di depanmu adalah saat ini. Hidup terlalu singkat untuk itu. Jika kau menyerah sekarang karena kau merasa lemah atau malas, tidak ada lagi harapan di waktu selanjutnya.
– Yoon Jae
Episode 14
Menyukai seseorang bukanlah suatu pilihan. Itu datang dari hatimu. Kadang-kadang, kau tidak menyadari ketika seseorang menyukaimu. Tidak peduli seberapa banyak kau berjuang, tidak ada jawabannya. Jika kau sudah menyukainya, tidak ada lagi yang dapat mencegahnya. Jangan menyesalinya.
– Joon Hee
Episode 15
Aku tidak tahu, tapi kakakku benar-benar menyayangiku. Hanya aku yang membencinya.
– Shi Won’s Grandpa’s Little Brother
Episode 16
First love. The reason why we think first love is beautiful is not because people we first loved were actually handsome, or pretty. It’s because we were unconditional, innocent, or a bit stupid at the time of first love. And because we know that we can never go back to that young, passionate time of our days.
-Yoon Jae
First love is a bit rush. Without any calculation, we throw ourselves with passion and finally come to face failure. But it is at the same time dramatic. It comes with inexplicable feelings that we never get to experience again. So first love becomes the most dramatic moment of our lives. It’s okay to fail. Tragic stories stays longer than ‘happily ever after’. It’s nice to have that wonderful story as one chapter of one’s life.
– Yoon Jae
First love is a period of time. It never comes back. If the next love comes, time has to yield for that new love. It might not be as innocent as the first love, but it would be a little more mature, due to the pain suffered with the first love. A person who dreams of love, is the one who waits. And a person who waits can recognize the love when it comes near him.
– Joon Hee
After the romance, the real life comes in. Innocence gets dirty, passion gets cold, and youth gets old with cleverness. So first love becomes part of one’s exhausted daily life. That’s why first love looks like it can’t be accomplished. Because no one talks about a successful romance with first loves.
– Yoon Jae
Reply 1997 drama favoritku banget. Akting pemainnya yang natural, ceritanya yang wajar tanpa dilebih-lebihkan, detail propertinya yang oke.
Btw, nice blog!
sepakat banget.. ini beneran drama yang mengandalkan jalan cerita, bukan yang cuma ‘jualan’ artisnya doang :D
btw, makasih.. :)
Sumpah Dramanya keren ‘-‘)b
Quotesnya juga keren *-*)/\ bertebaran dimana-mana xD hehehe
By the way, Nice Post ^^
Yups, one of the best drama i watched last year :)
Thank you ^^
ahhh senangnya nemu yang sepakat sama aku soal drama inih. karena setelah selesai drama ini, agak sulit nyari drama yang bisa menggantikan posisinya di hatiku *tsaaahh
aku bener2 kagum sama yang bikin skenarionya. super daebakk..!!!
Hahahaha :D
One of the best drama I’ve ever watched. :D
Udah nonton yang Reply 1994 belum?